4 Langkah Membersihkan Sajadah Bebas Debu

4 Langkah Membersihkan Sajadah Bebas Debu: Pastikan Anda Bilas dengan Air Segar



Apakah umat Muslim sudah mengetahui cara membersihkan sajadah agar bersih dan terbebas dari debu?

Apabila masih bingung dengan proses membersihkan sajadah agar terbebas dari debu, lebih baik langsung saja membaca artikel ini.

Karena pada artikel ini, kita akan membahas 4 langkah membersihkan sajadah agar terbebas dari debu dan kotoran.

Benar, setiap kali melakukan sujud dalam shalat, taplak selimut senantiasa dipergunakan sebagai alas.

Maka, dikarenakan sering digunakan sebagai alas sembahyang, tentunya sajadah menjadi kotor.

Sajadah tak cuma menjadi tempat noda, tapi juga dapat dipenuhi debu.

Oleh karena itu supaya sajadah betul-betul bersih dan pantas untuk dipergunakan, lebih baik lakukan langsung langkah pencucian sajadah yang higienis tanpa debu.

Cara Membersihkan Sajadah agar Bersih dan Terbebas dari Debu

Menurut Gift Islamic, untuk menjaga sajadah tetap awet dan selalu bersih, terdapat beberapa langkah yang harus Anda laksanakan, yakni sebagai berikut:

– Lipat sajadah setelah dipakai lalu simpan di tempat yang terjamin keamanannya serta tetap bersih.

– Bersihkan sajadah setidaknya satu kali dalam sepekan, Anda juga dapat memakai vacuum cleaner untuk menghilangkan debu serta kotoran pada permukaannya.

– Hapus debu dan basuh sajadah secara tepat satu kali dalam setahun.

Sebelum membasuh sajadah, lebih baik tinjau tipe bahan dari sajadah tersebut.

Sajadah terdiri dari bahan kain yang variatif sehingga metode perawatannya serta cara mencucinya juga beragam.

Periksa instruksi pemeliharaan untuk menentukan apakah sajadah dapat dibersihkan dengan mencucinya atau tidak.

Berkas dan peralatan yang diperlukan:

– Deterjen

– Penghilang noda

– Air dingin

– Ember untuk merendam

Cara yang perlu dilakukan

1. Menggunakan penghilang noda

Agar menghapus tumpahan atau noda dari sajadah, gunakanlah cairan pembersih maupun bubuk khusus untuk noda tersebut.

Sebelum digunakan secara luas, ujilah terlebih dahulu pada kain sajadah.

Aplikasikan sedikit pembersih noda pada sebagian kain terlebih dahulu untuk memeriksa apakah kain tersebut akan mengalami perubahan warna atau tidak.

Apabila kondisiwarna dan tekstur kain masih bagus, aplikasikan pembersih noda secara langsung pada noda yang bandel tersebut.

2. Celupkan ke dalam air sabun

Setelah tanda terhapus menggunakan pembersih noda, celupkan sajadah ke dalam air sabun yang hangat ringan.

Celupkan selama 30 menit lalu gosok pelan-pelan sajadah tersebut.

Jauhi penggunaan mesin cuci untuk membersihkan sajadah karena siklus spin bisa menghancurkan rambut-rambut halus yang ada di atasnya.

3. Cuci sajadah menggunakan air sejuk

Setelah dicuci menggunakan air sabun, peraslah sajadah tersebut dengan memakai air yang sejuk.

Jauhi pemanasan air agar jaringan kain tak rusak, pastikan untuk membilas sampai tidak ada sisa pemutih noda atau sabun di karpet shalat.

4. Jemur sajadah

Setelah dicuci, gulung sajadah kemudian dipencet-pencet sehingga sisa airnya berkurang.

Jauhi memutarkan atau menekan sajadah saat ingin menghilangkan kelembapannya.

Letakkan pakaian di tempat berhembus angin supaya lebih cepat kering, namun lebih baik hindari penjemuran secara langsung under sinar matahari.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *