Persib Bandung menunjukkan performa luar biasa di seluruh musim Liga 1 2024/2025. Mereka berhasil mempertahankan titel juara dan menjadi dominan dalam berbagai kategori nominasi pada acara penghargaan prestisius Best of The Season yang dikeluarkan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Secara keseluruhan, ada delapan jenis penghargaan untuk atlet individual dan tim yang dipilih oleh kelompok studi teknis dari Liga 1. Penghargaan ini meliputi prediksi topskor, gelar pemain tersublim, pilihan pemain junior tertajir, penghormatan bagi sang juru taktik unggulan, anugerah kepada tendangan indah, status kejujuran skuad, regu ideal (Best XI), serta apresiasi buat si penegak hukum lapangan terunggul.
Persib memperlihatkan kekuatan besar mereka dengan menyumbangkan perwakilan di kelima kategori penghargaan, termasuk penguasaan yang sangat mencolok dalam daftar nominasi Best XI yang menerapkan formasi 4-2-3-1. Di posisi itu, Persib melengkapi sebagian besar lini mulai dari penjaga gawang, bertahan, tengah lapangan sampai ujung tombak.
Beberapa nama yang termasuk dalam daftar kandidat untuk 11 pemain terbaik musim ini adalah Kevin Mendoza, Nick Kuipers, Gustavo Franca, Edo Febriansyah, Marc Klok, Beckham Putra, serta Ciro Alves dan Tyronne del Pino.
Top Skor
Pertarungan gelar top skorer musim ini pun menarik perhatian. Alex Martins dari Dewa United FC menduduki puncak klasemen dengan raihan 23 gol setelah 24 penampilan. Di posisi kedua ada Gustavo Almeida dari Persija Jakarta yang telah mencetak 18 gol, disusul oleh Tyronne del Pino dari Persib dengan total 17 gol dalam 30 pertandingannya. Walau tampak sulit, kesempatan Tyronne tetap terbuka lebar seiring pendeknya jarak ke akhir musim kompetisi.
Nominasi Pemain Terbaik
Pada kategori Pemain Terbaik, dua atlet berbakat dari Persib, yaitu Tyronne del Pino dan Gustavo Franca, bertarung sengit melawan beberapa pesepakbola handal lainnya termasuk Mariano Peralta (Borneo FC), Egy Maulana Vikri (Dewa United FC), serta Ryo Matsumura (Persija Jakarta) dan Sonny Stevens (Dewa United FC). Mereka semua telah mencolok mata sepanjang musim lewat penampilan mereka yang stabil sehingga membantu perkembangan klub masing-masing.
Pelatih Terbaik
Keberhasilan Persib dalam mempertahankan gelarnya di Liga 1 berturut-turut tidak terlepas dari kontribusi Bojan Hodak. Dia menjadi salah satu kandidat untuk penghargaan Pelatih Terbaik, menghadapi pesaing-pesaing kuat seperti Imran Nahumarury dari Malut United, Jan Olde Riekerink dari Dewa United FC, serta Angel Alfredo Vera dari Madura United FC.
Gol Spektakuler
Kategori Gol Terbaik mencakup momen-momen istimewa sepanjang musim ini. Tim Persib menyumbangkan dua kandidat untuk piala gol terjun bebas: yang pertama adalah sepakan Ciro Alves merobohkan jala tim Malut United, dan kedua adalah tembakan keras Edo Febriansyah menuju gawang Persebaya. Mereka berkompetisi melawan serentetan gol cemerlang seperti dua kali pencetak gol oleh Ryo Matsumura saat lawan Persis Solo, serta tanding-tandem Rizky Ridho dari Persija, bakat muda Egy Maulana Vikri dari Dewa United, sampai pemain Borneo FC yaitu Mariano Peralta.
Pemain Muda Bersinar
Sebelas pesepakbola berusia muda terpilih sebagai bagian dari Daftar Pemain Muda Terbaik. Beberapa di antara mereka meliputi Arkhan Fikri, Salim Tuharea, dan Achmad Maulana Syarif yang berasal dari Arema FC; sementara itu ada juga Muhammad Ferrari dan Rayhan Hannan yang datang dari Persija. Kumpulan nama tersebut mencerminkan potensi cemerlang untuk sepak bola tanah air ke depannya.
Tim Fair Play
Di kelompok Tim Fair Play, PSM Makassar menduduki posisi puncak berkat rekam jejak disiplin yang sangat baik dengan total hanya 61 kartu kuning dan 1 kartu merah sepanjang musim. Kompetisinya melawan Malut United, PSIS Semarang, Persik Kediri, serta Dewa United.
Semua penghargaan tersebut akan diberikan secara resmi selama upacara pemberian trofi Liga 1 untuk Persib Bandung, yang direncanakan berlangsung pada hari Sabtu (24/5). Acara itu bertepatan dengan pertandingan pamungkas melawan Persis Solo di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
Acara ini menandai akhir musim yang penuh perubahan dengan gemilang, di mana Persib Bandung kembali mengukuhkan dirinya sebagai sang juara dalam liga lokal.
(*)
Leave a Reply