, JAKARTA – Pembawa acara serta komedian,
Cak Lontong
diangkat menjadi salah satu komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (Ancol).
Dia bersama mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso dilantik menjadi anggota dewan komisaris pada rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (perusahaan terkait).
Saat itu pula, mantan Direktur PT Garuda Indonesia Irfan Setiaputra dilantik menjadi Komisaris Utama.
“Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) mendukung perubahan anggota Dewan Komisaris dengan tujuan meningkatkan pengawasan serta merancang strategi bisnis di masa depan,” jelas Corporate Communication PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk Daniel Windriatmoko seperti dikutip Antara.
Menurut dia, struktur Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan mulai berlaku efektif setelah rapat pemegang saham tertinggi berakhir.
Adapun jajaran Dewan Komisaris terdiri dari Komisaris Utama dan Komisaris Independen, yakni Irfan Setiaputra. Cak Lontong dan Sutiyoso sebagai Komisaris PT Pembanguna Jaya Ancol Tbk.
Saat ini, susunan direksinya terdiri atas Winarto yang menjabat sebagai Direktur Utama, serta Cahyo Satriyo Prakoso, Daniel Nainggolan, dan Eddy Prastiyo sebagai Direktur di PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk.
Harapan dari hasil pertemuan itu adalah semakin menguatkannya citra Ancol sebagai tujuan pariwisata terpilih.
Daniel menyebutkan bahwa Ancol tidak hanya fokus pada peningkatan mutu pelayanan, melainkan juga sangat memperhatikan aspek lingkungan serta kemajuan warga di sekitarnya.
“Bersemangat dalam menciptakan inovasi serta menerapkan prinsip keberlanjutan, perusahaan ini berkomitmen untuk tetap memberikan dampak positif pada pengembangan ekonomi, sosial, dan lingkungan di Indonesia,” ungkapnya.
Cak Lontong saat ini telah secara resmi menjadi salah seorang anggota dewan komisaris di PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (Ancol).
Sekarang, pemilik nama sebenarnya adalah Lies Hartono yang terkenal sebagai pembawa acara serta komedian.
Bukan hanya itu saja, Cak Lontong pun pernah berkarir di bidang politik.
Cak Lontong dipercayakan untuk menjadi Ketua Tim Pemenang Pramono Anung-Rano Karno dalam pemilihan Gubernur pada tahun 2024.
(antara/jpnn)
Leave a Reply